Ini sudah ketiga kali
Seolah tanda agar aku tak lagi menghindari
Tapi untuk apa aku menunggu seorang yang tak peduli
Jika butuh bantuan saja kau akan menghubungi
Kau pikir aku pengasuhmu yang harus bersedia menolongmu
Kau bukan bayi dan kini kau adalah lelaki
Tunjukan bahwa kau mampu dan mandiri
Biarkan aku melupa lalu pergi
Dan jika kau terbukti peduli
Cobalah berpikir apakah aku bersedia kembali
Wahai sahabat yang membuatku jatuh hati
*keluh Nada pada dinding blognya, ketika musim terlanjur berbeda.
3 Comments
akan kah kau mengerti
ReplyDeletesemua ini diluar kendali
seakan mencoba tidak peduli
menjauh dan tak pernah kembali
dari kejauhan aku meratai
melihat dirimu yang menanti sepi
jauh waktu dinanti
aku sudah telebih dahulu menaruh hati.
*balasan sahabat yang membuatnya seolah tak perduli ~
#eaa
hehe iya itu sajak kesotauanku nur hehe... -_- kurang pandai soal bersajak hehe, hmm hayoo semangat ya, semoga deadline2nya cepat berlalu dengan baik ya hehe, dan tetap semangat ngeblognya biar kita punya cerita hehe
DeleteSajaknya bagus sekali :)
ReplyDeleteOh iya, selamat ya buat kamu.. Kamu dapat LIEBSTER AWARD
http://whulanbangul.blogspot.com/2015/03/the-first-liebster-award.html
_Thank you for reading. What do you think about the article above?